Contoh Akte Notaris Yayasan – Membangun yayasan? Anda pasti membutuhkan akte notaris! Dokumen ini adalah bukti resmi keberadaan yayasan dan menjadi dasar legalitasnya. Akte notaris yayasan berperan penting dalam mengatur pengelolaan dan aktivitas yayasan, sehingga sangat penting untuk memahami isinya dan proses pembuatannya.
Dalam artikel ini, kita akan membahas secara lengkap tentang akte notaris yayasan, mulai dari pengertian, syarat, prosedur, isi, contoh, hingga pentingnya legalitasnya. Dengan memahami semua aspek ini, Anda akan lebih siap dalam mendirikan dan menjalankan yayasan dengan landasan hukum yang kuat.
Pengertian Akte Notaris Yayasan
Akte notaris yayasan merupakan dokumen resmi yang dibuat oleh notaris untuk mencatat pendirian dan legalitas suatu yayasan. Dokumen ini berisi informasi lengkap mengenai yayasan, mulai dari nama, tujuan, kepengurusan, hingga aset yang dimiliki.
Tujuan dan Fungsi Akte Notaris Yayasan
Tujuan utama pembuatan akte notaris yayasan adalah untuk memberikan kepastian hukum dan legalitas terhadap keberadaan yayasan. Fungsi akte notaris yayasan, antara lain:
- Sebagai bukti sah pendirian yayasan dan kepengurusannya.
- Menjelaskan secara rinci tujuan dan ruang lingkup kegiatan yayasan.
- Menentukan tata cara pengelolaan dan pengurusan yayasan.
- Memberikan dasar hukum bagi yayasan untuk melakukan kegiatan dan memperoleh pengakuan dari pihak terkait.
Contoh Kasus yang Memerlukan Akte Notaris Yayasan
Berikut beberapa contoh kasus di mana akte notaris yayasan diperlukan:
- Pendirian yayasan baru, baik untuk tujuan sosial, pendidikan, keagamaan, atau lainnya.
- Perubahan nama, tujuan, atau kepengurusan yayasan.
- Penggabungan atau peleburan dua yayasan menjadi satu.
- Pemisahan atau pembagian aset yayasan.
- Pengurusan izin operasional yayasan dari instansi terkait.
- Pembukaan rekening bank atas nama yayasan.
Peran Notaris dalam Pembuatan Akte Notaris Yayasan
Notaris memiliki peran penting dalam proses pembuatan akte notaris yayasan. Perannya, antara lain:
- Memeriksa dan memastikan kelengkapan dan keabsahan dokumen yang diajukan.
- Memberikan penjelasan kepada para pendiri yayasan mengenai hak dan kewajibannya.
- Membuat akte notaris yayasan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
- Menyerahkan akte notaris yayasan kepada para pendiri yayasan setelah proses pembuatan selesai.
Syarat dan Prosedur Pembuatan Akte Notaris Yayasan
Sebelum membuat akte notaris yayasan, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi dan prosedur yang harus dilalui.
Syarat Pembuatan Akte Notaris Yayasan
Berikut syarat-syarat yang harus dipenuhi untuk membuat akte notaris yayasan:
- Surat permohonan pendirian yayasan dari para pendiri.
- Anggaran dasar yayasan yang memuat nama, tujuan, kepengurusan, dan tata cara pengelolaan yayasan.
- Identitas para pendiri yayasan, seperti KTP dan NPWP.
- Surat pernyataan kesanggupan dari para pengurus yayasan untuk menjalankan tugas dan tanggung jawabnya.
- Bukti kepemilikan aset yayasan, jika ada.
Prosedur Pembuatan Akte Notaris Yayasan, Contoh Akte Notaris Yayasan
Prosedur pembuatan akte notaris yayasan umumnya meliputi beberapa langkah, yaitu:
| Langkah | Deskripsi |
|---|---|
| 1. Konsultasi dengan Notaris | Para pendiri yayasan berkonsultasi dengan notaris mengenai persyaratan, prosedur, dan biaya pembuatan akte notaris yayasan. |
| 2. Penyusunan Dokumen | Para pendiri yayasan menyiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan, seperti surat permohonan, anggaran dasar, dan identitas para pendiri. |
| 3. Pemeriksaan Dokumen | Notaris memeriksa kelengkapan dan keabsahan dokumen yang diajukan. |
| 4. Penandatanganan Akte Notaris | Para pendiri yayasan menandatangani akte notaris yayasan di hadapan notaris. |
| 5. Penerbitan Akte Notaris | Notaris menerbitkan akte notaris yayasan dan menyerahkannya kepada para pendiri yayasan. |
Isi dan Struktur Akte Notaris Yayasan: Contoh Akte Notaris Yayasan
Akte notaris yayasan berisi informasi lengkap mengenai yayasan, yang tersusun secara sistematis dalam beberapa bagian.
Isi dan Struktur Akte Notaris Yayasan
Berikut isi dan struktur akte notaris yayasan yang umum digunakan:
- Identitas Yayasan: Nama yayasan, alamat, dan nomor telepon.
- Pendiri Yayasan: Nama, alamat, dan identitas para pendiri yayasan.
- Tujuan Yayasan: Uraian singkat dan jelas mengenai tujuan pendirian yayasan.
- Anggaran Dasar: Ketentuan mengenai pengelolaan dan pengurusan yayasan, termasuk struktur kepengurusan, tata cara pengambilan keputusan, dan mekanisme pertanggungjawaban.
- Aset Yayasan: Daftar aset yang dimiliki yayasan, baik berupa uang, tanah, bangunan, atau aset lainnya.
- Kepengurusan Yayasan: Nama, alamat, dan identitas para pengurus yayasan, termasuk ketua, sekretaris, dan bendahara.
- Tanda Tangan: Tanda tangan para pendiri yayasan dan notaris yang membuat akte.
Contoh Format Akte Notaris Yayasan
Berikut contoh format akte notaris yayasan yang umum digunakan:
AKTE NOTARIS
Nomor: [Nomor Akte]
Tanggal: [Tanggal Pembuatan Akte]
Mau tahu contoh akta apa saja yang bisa dilegalisasi oleh notaris? Contoh Akta Yang Di Legalisasi Notaris ini bisa jadi referensi. Dengan legalisasi notaris, akta kamu akan memiliki kekuatan hukum yang diakui.
Yang bertanda tangan di bawah ini:
[Nama Notaris], Notaris di [Kota], dengan ini menyatakan bahwa pada hari ini [Tanggal Pembuatan Akte] telah hadir di hadapan saya:
[Nama Pendiri 1], beralamat di [Alamat Pendiri 1], pemegang KTP Nomor [Nomor KTP Pendiri 1]
[Nama Pendiri 2], beralamat di [Alamat Pendiri 2], pemegang KTP Nomor [Nomor KTP Pendiri 2]
Yang selanjutnya disebut sebagai “Pendiri” secara bersama-sama, untuk mendirikan Yayasan dengan nama “[Nama Yayasan]”, yang beralamat di [Alamat Yayasan], yang selanjutnya disebut sebagai “Yayasan”.
Pendirian Yayasan ini didasarkan pada kesepakatan bersama yang dituangkan dalam Anggaran Dasar Yayasan yang telah disetujui dan ditandatangani oleh para Pendiri.
Butuh contoh surat pengakuan hutang yang sah? Contoh Surat Pengakuan Hutang Notaris ini bisa menjadi panduan. Pastikan surat pengakuan hutang yang kamu buat sudah sesuai dengan aturan dan memenuhi syarat hukum.
Anggaran Dasar Yayasan memuat:
[Isi Anggaran Dasar Yayasan]
Dengan ini saya, Notaris, menyatakan bahwa Yayasan “[Nama Yayasan]” telah sah didirikan dan berbadan hukum berdasarkan ketentuan hukum yang berlaku.
Akte ini dibuat dalam rangkap [Jumlah Rangkap] yang masing-masing bermaterai cukup dan ditandatangani oleh para Pendiri dan saya, Notaris, sebagai bukti sahnya.
Membuat akta notaris pendirian TK? Contoh Akta Notaris Pendirian Tk ini bisa jadi panduan. Akta pendirian TK yang sah dan benar akan memperkuat legalitas lembaga pendidikanmu.
Demikianlah Akte Notaris ini dibuat dan ditandatangani dengan sebenarnya.
[Tanda Tangan Notaris]
[Nama Notaris]
[Tanda Tangan Pendiri 1]
Butuh contoh desain iklan untuk kantor notaris? Kamu bisa cek Contoh Ad Art Notaris.Df yang bisa jadi inspirasi. Desain yang menarik dan informatif akan membantu kamu menarik klien baru.
[Nama Pendiri 1]
[Tanda Tangan Pendiri 2]
[Nama Pendiri 2]
Poin Penting dalam Menyusun Isi Akte Notaris Yayasan
Berikut beberapa poin penting yang harus diperhatikan dalam menyusun isi akte notaris yayasan:
- Kejelasan dan Keakuratan Informasi: Pastikan semua informasi yang tercantum dalam akte notaris akurat dan mudah dipahami.
- Kesesuaian dengan Anggaran Dasar: Isi akte notaris harus sesuai dengan ketentuan yang tertuang dalam anggaran dasar yayasan.
- Ketentuan Hukum yang Berlaku: Pastikan akte notaris dibuat sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku di Indonesia.
- Kesesuaian dengan Tujuan Yayasan: Isi akte notaris harus mendukung dan memfasilitasi pencapaian tujuan yayasan.
Contoh Akte Notaris Yayasan
Berikut contoh akte notaris yayasan yang lengkap dan jelas:
AKTE NOTARIS
Nomor: 001/NOT/XII/2023
Tanggal: 12 Desember 2023
Yang bertanda tangan di bawah ini:
SUSANTO, S.H., M.Kn., Notaris di Jakarta Selatan, dengan ini menyatakan bahwa pada hari ini, Selasa, tanggal 12 Desember 2023, telah hadir di hadapan saya:
1. ANDI, beralamat di Jalan Mawar No. 1, Jakarta Selatan, pemegang KTP Nomor 32.745.890.123.456.789, selanjutnya disebut sebagai “Pendiri 1”;
2. SITI, beralamat di Jalan Melati No. 2, Jakarta Selatan, pemegang KTP Nomor 32.745.890.123.456.788, selanjutnya disebut sebagai “Pendiri 2”;
Yang selanjutnya disebut sebagai “Pendiri” secara bersama-sama, untuk mendirikan Yayasan dengan nama “Yayasan Sejahtera Bangsa”, yang beralamat di Jalan Anggrek No. 3, Jakarta Selatan, yang selanjutnya disebut sebagai “Yayasan”.
Pendirian Yayasan ini didasarkan pada kesepakatan bersama yang dituangkan dalam Anggaran Dasar Yayasan yang telah disetujui dan ditandatangani oleh para Pendiri.
Anggaran Dasar Yayasan
Pasal 1: Nama dan Domisili
1. Yayasan ini bernama “Yayasan Sejahtera Bangsa”.
2. Yayasan berkedudukan di Jalan Anggrek No. 3, Jakarta Selatan.
Pasal 2: Tujuan
Mau tahu seperti apa contoh slip gaji kantor notaris? Contoh Slip Gaji Kantor Notaris ini bisa menjadi gambaran. Slip gaji yang profesional dan lengkap akan membantu dalam proses administrasi dan transparansi keuangan.
Tujuan Yayasan adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi.
Pasal 3: Kepengurusan
1. Kepengurusan Yayasan terdiri atas Ketua, Sekretaris, dan Bendahara.
2. Ketua Yayasan dipilih dari dan oleh para Pendiri.
3. Sekretaris dan Bendahara Yayasan dipilih oleh Ketua Yayasan.
Pasal 4: Aset
Aset Yayasan berasal dari sumbangan, hibah, dan hasil usaha yang sah.
Pasal 5: Tata Cara Pengelolaan Aset
1. Pengelolaan aset Yayasan dilakukan oleh pengurus Yayasan sesuai dengan Anggaran Dasar.
2. Laporan keuangan Yayasan diaudit secara berkala oleh akuntan publik yang independen.
Pasal 6: Pembubaran
Yayasan dapat dibubarkan atas persetujuan bersama para Pendiri atau atas keputusan Pengadilan Negeri yang berwenang.
Butuh contoh surat ahli waris yang dibuat oleh notaris? Contoh Surat Ahli Waris Dari Notaris ini bisa menjadi referensi. Surat ahli waris yang sah akan membantu proses pembagian warisan yang adil dan sesuai dengan hukum.
Pasal 7: Ketentuan Lain
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar ini akan diatur lebih lanjut dalam Peraturan Yayasan.
Dengan ini saya, Notaris, menyatakan bahwa Yayasan “Yayasan Sejahtera Bangsa” telah sah didirikan dan berbadan hukum berdasarkan ketentuan hukum yang berlaku.
Akte ini dibuat dalam rangkap tiga yang masing-masing bermaterai cukup dan ditandatangani oleh para Pendiri dan saya, Notaris, sebagai bukti sahnya.
Mau tahu apa saja contoh perbuatan wajib yang bisa ditangani oleh notaris? Kamu bisa menemukan 20 contohnya di 20 Contoh Perbuatan Wajib. Artikel ini akan memberikan gambaran lengkap tentang berbagai macam urusan hukum yang bisa ditangani oleh notaris.
Demikianlah Akte Notaris ini dibuat dan ditandatangani dengan sebenarnya.
[Tanda Tangan Notaris]
SUSANTO, S.H., M.Kn.
[Tanda Tangan Pendiri 1]
ANDI
[Tanda Tangan Pendiri 2]
SITI
Butuh contoh surat wasiat yang lengkap dan benar? Contoh Surat Wasiat Notaris ini bisa menjadi panduan untukmu. Pastikan kamu membuat surat wasiat yang valid dan sesuai dengan keinginanmu.
Poin Penting dalam Contoh Akte Notaris Yayasan
Contoh akte notaris yayasan ini memuat informasi penting mengenai pendirian yayasan, termasuk:
• Identitas pendiri yayasan, yaitu Andi dan Siti.
Membuat kartu nama notaris yang profesional dan menarik? Yuk, lihat contoh desainnya di Contoh Kartu Nama Notaris Ppat. Dengan desain yang tepat, kartu nama kamu akan menjadi alat branding yang efektif untuk menjangkau calon klien.
• Nama dan alamat yayasan, yaitu Yayasan Sejahtera Bangsa yang beralamat di Jalan Anggrek No. 3, Jakarta Selatan.
• Tujuan yayasan, yaitu untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi.
• Struktur kepengurusan yayasan, yang terdiri atas Ketua, Sekretaris, dan Bendahara.
• Sumber aset yayasan, yaitu dari sumbangan, hibah, dan hasil usaha yang sah.
• Tata cara pengelolaan aset yayasan, yang dilakukan oleh pengurus sesuai dengan Anggaran Dasar.
Mau tahu contoh akta notaris pernyataan sepihak? Contoh Akta Notaris Pernyataan Sepihak ini bisa menjadi referensi. Akta ini bisa digunakan untuk berbagai keperluan, seperti pengakuan atas hak atau kewajiban seseorang.
• Ketentuan mengenai pembubaran yayasan, yang dapat dilakukan atas persetujuan bersama para Pendiri atau atas keputusan Pengadilan Negeri yang berwenang.
Perbedaan Akte Notaris Yayasan untuk Berbagai Jenis Yayasan
Akte notaris yayasan untuk berbagai jenis yayasan, seperti yayasan sosial, yayasan pendidikan, dan lain-lain, umumnya memiliki struktur yang sama. Namun, terdapat beberapa perbedaan pada isi akte, khususnya pada bagian tujuan dan anggaran dasar, yang disesuaikan dengan jenis dan bidang kegiatan yayasan.
- Yayasan Sosial: Akte notaris yayasan sosial umumnya berfokus pada tujuan untuk membantu masyarakat yang kurang mampu, seperti penyandang disabilitas, anak yatim piatu, atau korban bencana alam.
- Yayasan Pendidikan: Akte notaris yayasan pendidikan umumnya berfokus pada tujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan, seperti pembangunan sekolah, pemberian beasiswa, atau pengembangan kurikulum.
- Yayasan Keagamaan: Akte notaris yayasan keagamaan umumnya berfokus pada tujuan untuk menyebarkan ajaran agama, seperti pembangunan tempat ibadah, penyelenggaraan kegiatan keagamaan, atau pengembangan sumber daya manusia di bidang keagamaan.
Pentingnya Legalitas Akte Notaris Yayasan
Akte notaris yayasan memiliki peran penting dalam memberikan legalitas dan keabsahan terhadap keberadaan suatu yayasan.
Akte Notaris Yayasan sebagai Bukti Legalitas dan Keabsahan
Akte notaris yayasan merupakan bukti sah dan resmi mengenai pendirian dan legalitas suatu yayasan. Dokumen ini berfungsi sebagai dasar hukum bagi yayasan untuk melakukan kegiatan dan memperoleh pengakuan dari pihak terkait.
Konsekuensi Jika Yayasan Tidak Memiliki Akte Notaris yang Sah
Jika yayasan tidak memiliki akte notaris yang sah, maka yayasan tersebut tidak diakui secara hukum dan tidak memiliki legalitas. Konsekuensinya, antara lain:
- Yayasan tidak dapat melakukan kegiatan secara resmi.
- Yayasan tidak dapat memperoleh izin operasional dari instansi terkait.
- Yayasan tidak dapat membuka rekening bank atas nama yayasan.
- Yayasan tidak dapat menerima sumbangan atau hibah secara legal.
- Yayasan dapat dikenai sanksi hukum jika melakukan kegiatan tanpa izin.
Perlindungan Kepentingan Yayasan dan Para Pengurusnya
Akte notaris yayasan dapat melindungi kepentingan yayasan dan para pengurusnya dengan:
- Memberikan kepastian hukum terhadap keberadaan dan kegiatan yayasan.
- Mencegah penyalahgunaan aset dan dana yayasan.
- Memberikan perlindungan hukum kepada para pengurus yayasan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya.
Ulasan Penutup
Memiliki akte notaris yayasan yang sah merupakan langkah penting untuk memastikan legalitas dan kelancaran operasional yayasan. Dengan memahami prosedur pembuatan, isi, dan struktur akte notaris yayasan, Anda dapat meminimalisir kesalahan dan memastikan yayasan Anda berjalan sesuai aturan dan aman.
Detail FAQ
Apakah akte notaris yayasan bisa dibuat sendiri?
Tidak, akte notaris yayasan harus dibuat oleh notaris yang berwenang. Pembuatan akte notaris merupakan proses legal yang memerlukan keahlian dan pengetahuan khusus.
Apakah akte notaris yayasan bisa diubah setelah dibuat?
Ya, akte notaris yayasan dapat diubah melalui proses perubahan akte notaris yang dilakukan oleh notaris yang sama atau notaris yang ditunjuk.
Berapa biaya pembuatan akte notaris yayasan?
Biaya pembuatan akte notaris yayasan bervariasi tergantung pada notaris, jenis yayasan, dan kompleksitas akte. Anda dapat menghubungi notaris terdekat untuk informasi lebih lanjut.
